Ferboes.com – Hi guys…!!!
Sedih lihatnya guys… Arwana kesayangan ditemukan telah tergeletak dilantai dan di kerubutin semut. Karena kesalahan kecil yang berakibat fatal. Lanjutkan membaca “Arwana Kesayangan Mati Dilantai Karena Lupa Hal Berikut….”
Tag: arwana mati
10 Ekor Arwana Super Red Mati Gara-gara Kesetrum…!!!
Ferboes.com – Hi guys…!!!
Yang namanya pelihara ikan hias itu termasuk hobi yang ekstreme guys… Setiap saat kita alan di hadapkan dengan air dan listrik. Sedangkan air dan listrik merupakan paduan sempurna yang dapat mencelakakan kita. Lanjutkan membaca “10 Ekor Arwana Super Red Mati Gara-gara Kesetrum…!!!”
Ikan Arwana Mati Saat Dijual…!!!
Ferboes.com – Hallo masbro dan mbaksis, apa kabar semuanya…???
Entah apa yang bisa saya jelaskan tentang hal ini, saya sendiri bingung dan sedih karena kejadian ini terjadi tiba-tiba dan mendadak. Si Cepot adalah salah satu ikan arwana Super red yang saya pelihara ditempat saya bekerja, meskipun bukan ikan saya sendiri. Nama si Cepot saya berikan karena mulutnya cakil (bibir bagian bawah lebih panjang dari bagian bibir atas).
Beberapa bulan memeliharanya, si cepot sehat dan selalu aktif didalam aquarium dan tak pernah terserang penyakit. Hingga akhirnya kemarin hari rabu 29 oktober 2014, ada seseorang yang mau membelinya dengan harga yang pas.
Akhirnya sore sekitar jam 15:30, si cepot hendak ditangkap oleh karyawan toko yang sudah senior dan paham bener tentang bagaimana cara menangkap ikan arwana didalam aquarium.
Lampu aquarium si cepot dimatikan, kemudian kantong plastik besar disiapkan dan dimasukkan kedalam aquarium dan diisi air. Perlahan-lahan si cepot digiring masuk kedalam kantong dan sesekali dibelai agar mau nurut masuk kekantong. Proses penangkapan tidak terlalu sulit karena si cepot sendiru tidak melakukan perlawanan berarti. Si cepot berhasil masuk ke kantong, lalu kantong ditutup ujungnya. Sicepot tetap tenang didalam kantong tanpa pemberontakan. Kantong yang berisi si cepot perlahan diangkat keluar dari aquarium dan kemudian diisi oksigen. Setelah itu kantong diikat dibagian ujungnya dan siap dibawa oleh pembeli.
TAPI TIBA-TIBA……… didalam kantong tersebut si cepot menunjukkan reaksi yang tidak wajar. Tubuhnya terlentang dengan bagian perut menghadap keatas, saya pun menjadi panik, lalu saya memutuskan untuk mengembalikan si cepot kedalam aquarium….. setelah si cepot kembali dilepas kedalam aquarium, dia kembali berenang sebentar lalu terlentang lagi. Saya semakin panik dan kebingungan, semua karyawan yang ikut dalam proses penangkapan si cepot menjadi panik. Apa yang terjadi…..???
Gerakan si cepot semakin pelan dan pelan, hingga akhirnya dia terlentang tak berdaya dan sesekali masih terlihat gerakan insangnya yang membukan dan menutup.
Sekitar pukul 21:45, akhirnya si cepot dikuburkan oleh boss saya sendiri karena sudah tak bernyawa.
Kenapa ikan yang awalnya sehat dan aktif bisa tiba-tiba mati saat hendak dijual …???
Menurut para suhu ikan arwana yang tergabung di group Club Arwana Indonesia di facebook, ada 2 kemungkinan yang menyebabkan hal tersebut bisa terjadi.
Pertama…..
Ikan tidak dipuasakan terlebih dahulu sebelum akhirnya ditangkap (karena tiap pagi selalu diberikan makan kepada setiap ikan arwana yang ada ditoko)
Kedua….
Masalah pada air yang ada didalam aquarium yang sudah lama (terakhir ganti air 2 minggu yang lalu) kemudian saat dikantong tercampur dengan O2 (oksigen).
Ada juga yang bilang ‘mungkin ikannya gak mau dijual atau gak mau berpisah sama tuannya‘…!!!
Entahlah, yang pasti ikan arwana memang bukan ikan sembarangan. Banyak mitos tentang ikan ini. Semoga bisa menjadi pembelajaran buat para hobbiea ikan arwana yang lain saat hendak menjual ikan kesayangannya.
Proses penangkapan si cepot





Sekian sekilas info, semoga berguna.
Written by Ferboes Richardson
Contact me:
Email: ferboesrichardson@gmail.com
Twitter: @ferboesR
Facebook: Ferboes Richardson
My Blog’s: http://ferboes.com
http://saiisoku.wordpress.com
R.I.P. Red Tail Golden Arowana (golden red)
Ferboes.com – Hallo masbro dan mbaksis, apa kabar semuanya…???
Ikan Arwana dikenal sebagai ikan yang berkelas karena harganya diatas rata-rata (baca: mahal) Banyak orang yang enggan memeliharanya karena takut kalau nanti ikannya mati rasanya nyesek, duit jutaan rupiah jadi bangkai. Tapi yang namanya benda bernyawa, pasti akan merasakan yang namanya kematian.
Pagi ini seperti biasa saya datang agak kesiangan (tapi tiap hari) lalu masuk ketoko yang pintu utamanya sudah dibuka oleh teman saya yang datang lebih pagi tentunya. Kemudian saya melihat pemandangan seperti ini…..
Masih kurang jelas…???
Lebih dekat lagi…..
Seekor Tukul Arwana Red tail Golden sudah tak bernyawa. Biasanya pemandangan seperti ini membuat mood menjadi kurang bagus karena merasa bersalah. Bukan apa-apa brosis, pekerjaan adalah tanggung jawab, sedangkan merawat mereka (ikan-ikan ditoko) adalah tanggung jawab saya. Sedih sih dikiiittt….!!!!
Sebenarnya ikan ini sudah lama sakit-sakitan. sejak pertama kali masuk sekitar dua tahun lalu, ikan ini sudah sering terkena penyakit mulai dari terserang whitespot, fungus, finrot, hingga cloudy eyes. Diobatin berkali-kali setiap sembuh, gak lama sakit lagi, bahkan heater selalu terpasang diangka 32° celsius. Karena sekalinya heater dimatikan, ikan akan langsung sakit dan mata mulai berkabut. Makanya ikan ini gak laku-laku sampai akhirnya mati pada hari ini.
Si Goldy saat masih hidup.
Semoga ikan brosis dirumah selalu sehat dan menjadi penghibur bagi tuannya. Yang punya juga sehat biar bisa merawat ikannya 😀
Sekian sekilas info, semoga berguna.
Written by Ferboes Richardson
Contact me:
E-mail: ferboesrichardson@gmail.com
Twitter: @ferboesR