Ferboes.com – Hallo masbro dan mbaksis, apa kabar semuanya…???
Akhir-akhir ini ada hal yang menarik perhatian saya dan bahkan mungkin diantara anda juga. Setiap kali ada motor baru yang di rilis oleh sebuah ATPM, pastinya akan selalu menjadi sorotan publik bagi yang haus akan berita tentang motor tersebut. Biasanya, hal yang paling menarik selain design dan mesin adalah Topspeed.
Berbagai hal yang dilakukan oleh para tester otomotif, mulai dari membandingkan dengan produk lain yang sekelas hingga di jedotin tembok hal-hal yang sekecil mungkin. Kelemahan dan kelebihannya diulas selengkap dan sejelas mungkin agar bisa memberikan informasi yang valid kepada para pembaca/pencari berita. Termasuk saya.
Akhir-akhir ini sedang ramai dibicarakan tentang “topspeed bertumbuh” di kalangan komentator. Jadi inget salah satu iklan minuman energy drink di TV 😆
Sebenarnya masuk akal juga sih kalau Topspeed sebuah sepeda motor itu bisa terus bertumbuh. Karena banyak faktor yang membuatnya menjadi mungkin dan bahkan sangat mungkin. Selama jalanan terbentang lurus dan mulus disertai jarak yang cukup panjang pastinya hal itu bisa menjadi sangat mungkin. Selain itu faktor bahan bakar juga bisa mempengaruhi. Misalnya, saat test pertama memakai premium, test kedua memakai pertamax, test ketiga memakai Pertamax plus.
Motor saya aja, mesin masih standart ting-ting masih bisa bertumbuh kok topspeednya. Apalagi kalo lagi mengejar waktu (dibaca: telat) 
pasti topspeednya pol-polan.
Saat memakai bahan bakar premium, top speed 80++ kpj (nyali ciut)
Saat memakai pertamax, topspeed jadi 90++ kpj (nyali dah nifis)
Saat memakai pertamax plus, topspeed 100++ kpj (nyali dah habis)
Saat pakai minyak tanah langsung terbang
Nyali rider juga berpengaruh tentang topspeed, gasspoll memerlukan nyali yang cukup tinggi supaya bisa meraih topspeed sampai mentok. Bobot rider juga termasuk dalam faktor dalam meraih topspeed sebuah motor. Panjang lintasan yang dilalui oleh tester juga menjadi hal penting dalam mendapatkan hasil topspeed. Kondisi lintasan tanjakan atau jalanan menurun pastinya juga bisa berpengaruh.
Dari hal diatas saja bisa membuktikan bahwa topspeed motor saya bisa bertumbuh 😆
Sedangkan motor yang di test oleh para tester otomotif, bahkan pemilik motor itu sendiri, disertai foto dan video untuk meyakinkannya. Lalu kenapa kita harus meragukannya…???
Adu topspeed di sirkuit
Sebenarnya untuk urusan Topspeed ini gak akan ada puasnya jika sang pemilik belum membuktikannya sendiri, tentu saja memakai motor milik masing-masing yaa…..!!!
Biarpun sudah banyak media yang membahas, mengulas, dan membuktikan dengan bukti foto/video tentang topspeed sebuah motor, masih aja ada yang meragukannya. Apakah membeli motor hanya untuk di tes topspeednya? Kalo memang untuk kebutuhan race ya silahkan di test sampai rontok di sirkuit. Ingaaattt…!!! Nyawa itu cuma satu, dan gak ada yang jual isi ulangnya seperti halnya air mineral ataupun pulsa elektrik.
Saran saya, kita sebagai konsumen gak usah repot-repot melakukan uji coba topspeed. Karena sudah ada pihak lain yang melakukan hal tersebut. Jadi gak perlu repot-repot untuk mencobanya. Sayangi nyawa anda karena ada hal lain yang lebih penting.
So, Topspeed semakin bertumbuh…??? Iya aja dah…. ngapain pusing-pusing.
Ada pendapat lain…???
Sekian sekilas info, semoga berguna.
Written by: Ferboes Richardson
Email: ferboesrichardson@gmail.com
twitter: @ferboesR
